Senin, 09 Juni 2014

Sisa

Apa ada lelaki yang mau menerima semua sisi dan ‘sisa’ dari wanitanya?
Beberapa mengatakan, ada. Banyak. Tapi apa dari mereka yang mengiyakan itu benar-benar menerima, dan berjanji untuk tidak meninggalkan? Pikirku, tidak banyak yang bisa berjanji untuk tidak meninggalkan. Sulit memang. Dan, ya. Orang yang benar-benar menerima itu akan dikira tidak punya otak. Seakan wanita lainnya sudah habis. Seakan mereka tidak bisa mendapatkan wanita yang lebih layak lagi. Dan beberapa pula akan kembali menuding si wanita dengan sisa yang dia miliki. Sudah sepantasnya dia mendapat lelaki yang memang tidak bisa sungguh-sungguh menerimanya. Salah sendiri tidak bisa menjaga diri, salah sendiri mudah sekali memberi seluruhnya sehingga hanya sisa yang dia miliki. Salah sendiri terlalu memercayai lelaki yang belum tentu bisa tetap tinggal dengannya. Dan bagaimana jika si wanita itu yang memang tidak pantas untuk dipertahankan? Bagaimana jika si wanita yang dengan sisa yang dia miliki itu juga tidak tahu diri? Entahlah, mungkin memang sudah sepantasnya wanita dengan sisa tak pantas memiliki dan dimiliki.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar